kerang n mutiara..

malam ini, angin berhembus lembut.permukaan laut tenang.sedikit cahaya rembulan menerobos masuk ke dalam laut.gelombang membuat pasir menari-nari mengikuti arus.. seekor kerang sedang duduk sendirian menikmati suasana temaram yang tenang.tiba-tiba sebutir pasir masuk kedalam tubuhnya dan membuatya kaget..

"hei,siapakah engkau gerangan??"tanya sang kerang.

"q pasir,gelombang membawaku ke tempatmu,siapakah engkau??"

"q kerang,penghuni dasar lautan ini"

demikianlah perkenalan kerang dan pasir tersebut. pada awalnya perkenalan itu terasa hampa,ringan,ibarat sebutir pasir. sampai suatu saat sang dewi rembulan melihat persahabatan yang hampa tersebut.sang dewi berkata, " wahai kerang,tidakkah kamu dapat lebih mencurahkan rasa persahabatanmu pada pasir yang lembut itu?? mulai sekarang aku akan mengajarkan padamu bagaimana rasa persahabatan itu agar hidupmu lebih bermakna"

tidak sia-sia apa yang diajarkan sang dewi pada kerang,persahabatan kerang dan pasir tersebut membuahkan hasil.ada canda dan tawa.mereka berbagi segalanya.persahabatan itu mengubah sebutir pasir tersebut menjadi sebuah mutiara muda dengan warna putih sebagai warisan dari sang dewi rembulan..

di suatu siang yang terik,dewa surya menyapa kerang, "hai kerang,aku melihat persahabatanmu begitu tulus dengan mutiaran muda".

"tentu saja dewa surya,itu adalah didikan dari dewi rembulan"
"kalau begitu biar aku lengkapi ajaran dewi rembulan.aku akan ajarkan kalian tentang hangatnya cinta"

seiring dengan terbit dan tenggelamnya,sang dewa surya memupuk cinta di antara kerang dan mutiara.merekapun segera jatuh cinta satu sama lain.cinta mereka tulus,mereka hidup bahagia. mutiara muda kini berubah menjadi putih berkilau,mewarisi sifat dewa surya..

suatu hari seekor ikan datang pada sang mutiara dan berkata "wahai mutiara yang elok,besok raja dari kerajaan sebelah akan mengadakan pemilihan mutiara terindah.tidakkah kau tertarik untuk mengikutinya??rupamu elok,aku yakin raja akan memilihmu."

"benarkah begitu??aku akan menyampaikan kabar gembira ini pada kekasihku sang kerang" sambung mutiara.

sejak saat itu mutiara lebih rajin mempercantik diri.kerang terus memberinya dorongan dan dukungan.tapi ia tak menyadari bahwa keinginan mutiara yang terlalu kuat telah merubah sifatnya.sampai pada suatu hari mutiara berkata pada kerang " wahai kekasihku kerang,perlombaan itu akan segera tiba.aku ingin jadi pemenang,akan lebih baik jika mulai saat ini kita menjadi teman,aku ingin mencurahkan seluruh perhatianku pada lomba itu,aku tidak ingin diganggu."

kata-kata itu melukai hati sang kerang. " mengapa kau katakan itu padaku??tidakkah kau tau,aku mencintaimu dengan segenap hati dan jiwaku??tidakkah engkau tahu perasaanku??memang tidak mudah mengungkapkan perasaanku,aku kaku laksana kulitku yang keras.tapi mengapa??" kerangpun menangis.

mutiara tak peduli dengan apa yang terjadi pada kerang.ia hanya berkata "sudahlah,jangan menagis." dan berlalu pergi mengikuti perlombaan tersebut. mutiara memang begitu rupawan,rajapun jatuh hati padanya dan langsung memilihnya.sejak saat itu mutiara bersanding menjadi liontin sang raja dan melupakan kerang.

tinggallah kerang yang duduk sendirian di dasar laut,dalam kehampaan ia terus menunggu angin yang membawa kabar dari mutiara.sehari,dua hari,seminggu dan tak pernah ada kabar apapun.

"biarlah aku yang menitipkan salamku untuk kekasihku mutiara pada sang angin"pikir kerang. kemudian ia berkata pada angin "wahai angin,tolong sampaikan rasa rinduku pada mutiaraku yang ada di negeri seberang"

namun,apa kata sang mutiara" angin,sampaikan pada sang kerang,jangan ganggu aku lagi.aku sibuk melayani raja,suruh dia mencari mutiara lain"

kabar itu membuat kerang merasa sedih,tapi rasa sayangnya pada mutiara mampu mengalahkan rasa kecewanya.dalam kepedihanya ia teteap mencintai mutiara dan berdoa agar mutiara selalu bahagia"

renungan: dalam kehidupan, seringkali kita melupakan seseorang yang dengan tulus mencintai kita,bahkan bersedia mengorbankan dirinya.kita tak pernah sadar bahwa yang dilakukanya semata untuk kebahagiaan kita.kita selalu mencari dan mengejar orang lain yang menurut kita baik,padahal jika kita mau membuka mata,kita akan menyadari bahwa sebenarnya kita tak perlu mencari.karena di dekat kita telah ada seseorang yang menyayangi kita apa adanya.seseorang yang bernafas hanya untuk kita..kini saatnya kita berfikir,siapakah kita,kerang??atau mutira??


0 komentar:

Posting Komentar